Minggu, 29 Maret 2015

Tugas 2 B.Indo Adhityo. H

Pengertian Teori Antrian
     Antrian pada dasarnya harus menunggu sesuai dengan susunan dalam waktu sejenak untuk menunggu pelayanan. Pada setiap organisasi atau perusahaan terdapat berbagai contoh/ alternative dari beberapa proses yang menimbulkan atau menggambarkan garis tunggu (waiting lines). Adakalanya beberapa garis tunggu terjadi apabila beberapa konsumen, karyawan, komponen mesin-mesin atau unit harus menunggu pelayanan. Karena fasilitas pelayanan yang ada (terbatas) sedang melayani yang lainnya, sehingga tidak mungkin  memberikan service secara serentak saat yang sama.
      Dalam istilah Pelopor dan pencetus terori antrian adalah A.K.erlang seorang ahli matematika berasal dari negara Denmark. Pada tahun 1909, ia telah mengadakan percobaan-percobaan untuk mengatasi masalah lalu lintas telepon ditempat ia bekerja. Ia mencoba meneliti dengan menggunakan teori antrian ini, terutama mengatasi fluktuasi permintaan terhadap fasilitas atau perlengkapan switcher telepone. Hingga sebelum berakhir perang dunia ke II penemuan tersebut makin berkembangkan dan dijelaskan pada berbagai masalah yang muncul yang berkaitan dengan antrian atau melewati garis tunggu.
      Chase dan Aquilano dalam bukunya Production Operation Management (1998; 282) memberikan didefinisi kan bahwa apabila ada beberapa kedatangan nasabah pada suatu fasilitas pelayanan yang memberikan pelayanan yang  sama, maka pada saat itu muncul antrian.
      Antrian itu dapat diartikan bahwa harus sesuai dengan susunan kedatangan atau mengisi formulir, sehingga nasabah yang akan dilayani sesuai dengan urutan yang membutuhkan pinjaman kredit pada perusahaan.
      Martono dalam bukunya Bank dan Lembaga Keuangan Lain (2003 : 170) menyatakan bahwa gadai adalah suatu hak yang diperoleh seorang yang berpiutang atas suatu barang yang bergarak, yang diserahkan kepadanya oleh seorang berutang atau oleh orang lain atas namanya. Berdasarkan pengertian di atas, maka dapat ditarik beberapa kesimpulan bahwa :
1.     Perum pegadaian mengharapkan antri nasabah sesuai dengan nomor formulir.
2.     Displin waktu yang telah ditetapkan harus dipatuhi oleh nasabah
3.     Gadai sebenarnya menyerahkan barang bergerak kepada seorang yang atas namanya kepada orang untuk memperoleh fasilitas kredit
4.     Barang yang digadaikan harus disesuaikan dengan nilai barang yang di gadaikan.  

Softskill tugas 1 B.Indo Adhityo.H

1. Jelaskan definisi karya akademik dan berikan contohnya dalam bentuk paragraph
2. Jelaskan perbedaan karya akademik dan non akademik. Berikan contoh masing- masing yang membedakan kedua bentuk karya diatas
3. Setiap penulis karya akademik perlu berefleksi tentang pembacanya, yaitu :
a. Siapa yang membaca karyanya ?
b. Bagaimana cara mengekspresikan gagasannya ?
c. Seberapa banyak teks yang perlu ditulis ?
Dari ketiga komponen diatas, jelaskan masing-masing komponen tersebut menurut versi kalian masing-masing
JAWAB:
1.  karya akademik adalah tulisan atau laporan tertulis yang memaparkan hasil penelitian atau pengkajian suatu masalah oleh seseorang atau sebuah tim yang disusun secara sistematis dengan memenuhi kaidah dan etika keilmuan yang ditaati oleh masyarakat keilmuan. Karya akademik ini berfungsi sebagai sarana untuk mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi berupa penjelasan, prediksi dan pengawasan. Contoh dari karya akademik adalah penulisan ilmiah , skripsi, tesis, disertasi dll. Contoh paragraf: Dalam mengajarkan sesuatu, langkap pertama yang perlu dilakukan ialah menentukan tujuan.Tanpa adanya tujuan yang sudah ditetapkan, materi  yang diberikan, metode yang digunakan, dan evaluasi yang dipilih, tidak akan memberikan manfaat bagi anak didik dalam menerapkan hasil proses belajar mengajar. Dengan mengetahui tujuan, dapat ditentukan materi yang akan diajarkan, metode yang digunakan, serta bentuk yang evaluasinya.
2. Karya akademik/ ilmiah merupakan karya tulis yang isinya membahas suatu permasalahan dan berusaha memaparkan suatu pembahasan secar ilmiah yang dilakukan olahe seorang penulis/ peneliti. Pembahasan itu dilakukan berdasarkan penyelidikan, pengamatan, pengumpulan data yang diperoleh melalui suatu penelitian. Karya tulis ilmiah melalui penelitian ini menggunakan metode ilmiah yang sistematis untuk memperoleh jawaban secara ilmiah terhadap permasalahan yang diteliti. Untuk memperjelas jawaban ilmiah berdasarkan penelitian, penulisan karya tulis ilmiah hanya dapat dilakukan sesudah timbul masalah yang kemudian dibahas melalui penelitian dan kesimpulan dari penelitian tersebut. Karya non akademik/non ilmiah adalah karangan yang menyajikan fakta pribadi tentang pengetahuan dan pengalaman dalam kehidupan sehari- hari, bersifat subyektif, tidak didukang fakta umum, dan biasanya menggunakan gaya Bahasa yang popular atau yang biasanya digunakan/ tidak formal.
3. a. Siapa yang membacanya
pembaca dari karya akademik adalah penulis sendiri, masyarakat dan mahasiswa yang membutuhkan informasi atau Sebagai bahan acuan atau penelitian pendahuluan untuk penelitian selanjutnya
   b. bagaimana cara mengekspresikan gagasannya
penulis menyampaikan gagasannya dengan bahasa yang mudah dipahami oleh para pembacanya dan dapat diapresiasikan dengan cara mengupload tulisan tersebut kedalam berbagai media seperti : media cetak, media internet dll.
   c. Seberapa banyak teks yang perlu ditulis
untuk karya ilmiah teks yang ditulis harus sesuai dengan data yang di dapatkan baik itu secara primer maupun sekunder dan banyaknya teks juga disesuaikan dengan kerangka karya akademik. Jangan terlalu banyak tetapi jangan terlalu sedikit namun isi dari penulisan tersebut harus jelas dan mempunyai bukti yang konkret.